Senin, 02 Desember 2013

Buku Harian yang Sangat Rahasia

Hermione tinggal dirumah sakit selama beberapa minggu. Ketika anak-anak kembali dari liburan Natal, desas-desus tentang ketidakmunculannya seru sekali, karena tentu saja semua mengira dia telah diserang. Begitu banyak anak yang datang kerumah sakit, berusaha mengintipnya, sehingga Madam Pomfey mengelurkan tirainya lagi dan memasangnya di sekeliling tempat tidur Hermione, agar dia tidak malu sebab dilihat anak-anak dengan wajah berbulu.
          Harry dan Ron datang menengoknya setipa malam. Ketika semester baru dimulai, mereka membawakannya PR setiap hari.
          “Kalau aku yang ditumbuhi kumis kucing, aku sih libur dulu belajarnya,” kata ron sambil meletakan setumpuk buku di meja di sebelah tempat tidur Hermione pada suatu malam.
          “Jangan bodoh, Ron, aku kan harus belajar supaya tidak ketinggalan,” kata Hermione tegas. Semangatnya sudah jauh lebih baik karena semua bulu sudah menghilang dari wajahnya, dan matanya dengan pelan-pelan sudah mulai kembali berwarna cokelat. “Kurasa kalian sudah mendapat petunjuk baru?” dia menambahkan dengan berbisik, supaya Madam Pomfey tidak mendengarnya.
          “Belum,” kata Harry muram
          “Aku begitu yakin Malfoy-lah orangnya,” kta Ron, untuk kira-kira seratus kalinya.
          “Apa itu?” tanya Harry, menunjuk badan keemasan yang mencuat dari bawah bantal Hermione.
          “Cuma kartu ucapan semoga cepat sembuh,” kata Hermione buru-buru, berusaha menjejalkannya supaya tidak kelihatan. Tetapi Ron lebih cepat darinya. Ron menariknya, membuka, dan membacanya keras-keras.
          “Untuk Miss Granger, semoga lekas sembuh, dari gurumu yang cemas, Profesor Gilderoy Lackhart, Order of Merlin Kelas Ketiga, Anggota Kehormatan Liga Pertahanan terhadap Ilmu Hitam, dan lima kali memenangkan kontes Senyum Paling Menawan Witch Weekly.”
          Ron mendongak, menatap Hermione jijik
          “Kau tidur dengan kartu ini di bawah bantalmu?”
          Tetapi Hermione tak menjawab, diselamatkan oleh kedatangan Madam Pomfrey yang membawakan obatnya untuk malam itu.
          “Si Lackhart ini cowok penjilat yang paling memuja diri sendiri atau bagaimana sih?” kata Ron kepada Harry ketika mereka meninggalkan kamar Hermione dan menaiki tangga menuju menara Gryffindor. Saking banyaknya PR yang diberikan oleh Snape, sampai-sampai Harry berpikir baru akan bisa menyelesaikannya kalau dia sudah kelas enam. Ron baru saja berkata dia menyesal tidak bertanya pada Hermione berapa buntut tikus yang harus ditambahkan ke dalam ramuan Pendiri Bulu Kuduk, ketika terdengar teriakan marah dari lantai atas mereka.
          “Si Filch,” gumam Harry, ketika mereka bergegas menaiki tangga dan berhenti, menyembunyikan diri, memasang telinga tajam-tajam.
          “Apakah ada anak lain yang baru diserang?” kata Ron tegang.
          Mereka berdiam diri, kepala mereka condong ke arah suara Filch, yang kedengarannya histeris.
          “... lebih banyak lagi pekerjaan untukku! Mengepel sepanjang malam, seperti aku tak punya cukup pekerjaan saja! Tidak, ini sudah kelewatan, aku akan ke Dumbledore ...”
          Langkah-langkah Filch menjauh dan mereka mendengar pintu ditutup keras-keras di kejauhan.
          Mereka menjulurkan kepala. Filch jelas baru saja berpatroli di tempat biasa ia berjaga. Mereka sekali lagi berada di tempat Mrs Norris diserang. Dengan tatapan sekilas mereka sudah melihat apa yang membuat Filch berteriak-teriak. Genangan air membasahi sampai setengah koridor, dan kelihatannya air masih merembes dari bawah pintu toilet Myrtle Merana. Sekarang setelah Filch berhenti berteriak-teriak, mereka bisa mendengar tangisan Myrtle bergaung dari dinding-dinding toilet.
          “Kenapa lagi tuh dia?” tanya Ron
          “Ayo kita lihat,” kata Harry, dan seraya mengangkat jubah sampai ke atas mata kaki, mereka menginjak genangan air menuju pintu yang bertuliskan “rusak”, mengabaikannya seperti biasa, dan masuk.
          Myrtle Merana sdang menangis kalau ia mungkin lebih keras dan lebih seru daripada biasanya. Kelihatannya dia bersembunyi di dalam klosetnya yang biasa. Toilet itu gelap karena lilin-lilinnya padam terkena siraman air yang telah membuat dinding dan lantai basah kuyup
          “Ada apa Myrtle?” tanya Harry.
          “Siapa itu?” deguk Myrtle sedih. “Mau melempar benda lain lagi padaku?”
          Harry berjalan melintasi air ke biliknya dan berkata,”Kenapa aku mau melempar sesuatu padamu?”
          “Jangan tanya aku,” teriak Myrtle, muncul dengan luapan air yang tercurah ke lantai yng sudah kuyup.”Aku disini terus, tak pernah mengganggu orang lain, dan ada orang yang menganggap lucu melemparku dengan buku ...”
          “Tapi kau kan tidak sakit kalau ada yang melemparmu dengan sesuatu,” kata Harry tenang. “Maksudku, benda itu akan langsung menembusmu, kan?”
          Dia telah mengucapkan hal yang salah. Myrtle melayang dan menjerit, “Biar saja semua melempar buku kepada Myrtle, karena dia tidak bisa merasa! Sepuluh angka kalau kau bisa melemparnya menembus perutnya! Lima puluh kalau kau bisa menembus kepalanya! Nah, ha ha ha! Permainan yang bagus sekali, menurutku tidak!”
          “Siapa sih yang melemparnya kepadamu?” tanya Harry.
          “Aku tak tahu ... aku sedang duduk-duduk di leher angsa, memikirkan kematian, dan buku itu jatuh begitu saja di atas kepalaku,” kata Myrtle, menatap mereka dengan marah. “Itu tuh bukunya, di sana, hanyut.”
          Harry dan Ron mencari di bawah wastafel, ke arah yang ditunjuk Myrtle. Sebuah buku kecil dan tipis tergeletak. Sampulnya hitam kumal dan basah kuyup seperti halnya segala sesuatu di dalam toilet itu. Harry maju untuk memungutnya, tetapi Ron mendadak menjulurkan tangan mencegahnya.
          “Apa?” kata Harry
          “Kau gila?” kata Ron. “Bisa berbahaya.”
          “Berbahaya?” kata Harry, tertawa. “Mana mungkin sih?”
“Kau akan heran,” kata Ron, yang memandang buku itu dengan takut-takut. “Beberapa buku yang disita Kementrian – Dad cerita padaku – ada yang bisa membuat matamu terbakar. Dan siapa yang membaca Soneta Penyihir, seumur hidup akan berbicara dengan gaya pantun jenaka. Dan ada penyihir tua wanita di Bath yang punya buku yang tak bisa berhenti dibaca! Terpaksa kau akan ke mana-mana dengan buku itu di bawah hidungmu, mencoba melakukan segala hal dengan satu tangan. Dan ...”
          “Baiklah aku paham,” kata Harry.
Buku kecil itu tergeletak di lantai, tak jelas buku apa, dan basah kuyup.
          “Yah, kita tidak akan tahu kalau kita tidak memeriksanya,” kata Harry, sambil berlari mengitari Ron dan memungut buku itu.
          Harry langsung melihat bahwa itu buku harian, dan tahun yang sudah memudar disampulnya memberitahu bahwa usianya sudah lima puluh tahun. Harry membukanya dengan bergairah. Di halaman pertama dia cuma bisa membaca nama “T.M. Riddle” yang tintanya sudah luntur.
          “Tunggu,” kata Ron, yang sudah mendekat dengan hati-hati dan melihat melewati bahu Harry.
          “Aku tahu nama itu ... T.M. Riddle mendapat penghargaan untuk pengabdian istimewa kepada sekolah lima puluh tahun yang lalu,”
          “Bagaimana kau bisa tahu?” tanya Harry keheranan.
          “Karena Filch menyuruhku menggosok trofinya kira-kira lima puluh kali waktu detensi itu,” kata Ron sebal. “Trofi itu yang kena muntahan siputku. Kalau kau menggosok lendir dari nama tertentu selama satu jam, kau akan mengingat nama itu juga.”
          Harry hati-hati membuka halaman-halamannya yang basah. Semuanya kosong. Tak ada bekas tulisan sesamar apa pun di halaman mana pun, bahkan “ulang tahun Bibi Mabel” atau “dokter gigi, setengah empat” misalnya, juga tidak ada.
          “Dia tidak pernah menulis apa pun disini,” kata Harry kecewa.
          “Kenapa ya ada orang yang ingin melenyapkannya dengan membuangnya ke dalam toilet?” tanya Ron ingin tahu.
          Harry membalik buku itu untuk memeriksa sampul belakangnya dan melihat nama sebuah agen surat kabar di Vauxhall Road, London, tercetak disitu.
          “Pastilah dia kelahiran-Munggle,” kata Harry, berpikir “karena dia membeli buku harian di Vauxhall Road ...”
          “Yah tak banyak gunanya untukmu,” kata Ron. Dia merendahkan suaranya, “Lima puluh angka kalau kau bisa melemparkannya menembus hidung Myrtle.”
          Tetapi Harry mengantongi buku harian itu.


Sumber: Harry Potter and The Chamber of Secret

Selasa, 27 Agustus 2013

Sejarah dan Asal Usul Stand Up Comedy

Minggu, 07 April 2013

Kesan-Pesan Selama Belajar Di SMPN 5 Karawang Barat

Kesan :

Pertama saya masuk ke SMPN 5 KarBar ini pada kelas 7 semester 2, pada saat itu saya pindahan dari salah satu SMP Negeri di Jakarta Barat. Pertama saya pindah kesini saya merasa nyaman dengan teman teman yang saat itu langsung care sama saya. Saya nyaman berada di SMPN 5 KarBar.

Pesan :

Semoga dimasa mendatang SMPN 5 KarBar bisa menjadi sekolah favorit di Karawang. Semoga guru guru di SMPN 5 KarBar bisa menjadi guru yang menjadi teladan baik bagi para murid nya.

Kamis, 04 April 2013

Grand Prix Sepeda Motor

Motor 50 cc team Suzuki tahun 1967.
Kejuaraan dunia untuk balap motor pertama kali diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), pada tahun 1949. Pada saat itu secara tradisional telah diselenggarakan beberapa balapan di tiap even untuk berbagai kelas motor, berdasarkan kapasitas mesin, dan kelas untuk sidecars (motor bersespan). Kelas-kelas yang ada saat itu adalah 50 cc, 125 cc, 250 cc, 350 cc, dan 500 cc untuk motor single seater, serta 350 cc dan 500 cc untuk motor sidecars. Memasuki tahun 1950-an dan sepanjang 1960-an, motor bermesin 4 tak mendominasi seluruh kelas. Pada akhir 1960-an, motor bermesin 2 tak mulai menguasai kelas-kelas kecil. Pada tahun 1970-an motor bermesin 2 tak benar-benar menyingkirkan mesin-mesin 4 tak. Pada tahun 1979, Honda berusaha mengembalikan mesin 4 tak di kelas puncak dengan menurunkan motor NR500, namun proyek ini gagal, dan pada tahun 1983 Honda bahkan meraih kemenangan dengan motor 500 cc 2 tak miliknya. Pada tahun 1983, kelas 350 cc akhirnya dihapuskan. Kelas 50 cc kemudian digantikan oleh kelas 80 cc pada tahun 1984, tetapi kelas yang sering didominasi oleh pembalap dari Spanyol dan Italia ini akhirnya ditiadakan pada tahun 1990. Kelas sidecars juga ditiadakan dari kejuaraan dunia pada tahun 1990-an, menyisakan kelas 125 cc, 250 cc, dan kelas 500 cc.
GP 500, kelas yang menjadi puncak balap motor Grand Prix, telah berubah secara dramatis pada tahun 2002. Dari pertengahan tahun 1970-an sampai 2001 kelas puncak dari balap GP ini dibatasi 4 silinder dan kapasitas mesin 500 cc, baik jenis mesin 4 tak ataupun 2 tak. Akibatnya, yang mampu bertahan adalah mesin 2 tak, yang notabene menghasilkan tenaga dan akselerasi yang lebih besar. Pada tahun 2002 sampai 2006 untuk pertama kalinya pabrikan diizinkan untuk memperbesar kapasitas total mesin khusus untuk mesin 4 tak menjadi maksimum 990 cc, dan berubah menjadi 800 cc di musim 2007. Pabrikan juga diberi kebebasan untuk memilih jumlah silinder yang digunakan antara tiga sampai enam dengan batas berat tertentu. Dengan dibolehkannya motor 4 tak ber-cc besar tersebut, kelas GP 500 diubah namanya menjadi MotoGP. Setelah tahun 2003 tidak ada lagi mesin 2 tak yang turun di kelas MotoGP. Untuk kelas 125 cc dan 250 cc secara khusus masih menggunakan mesin 2 tak.
Balap untuk kelas MotoGP saat ini diselenggarakan sebanyak 17 seri di 15 negara yang berbeda (Spanyol menggelar 3 seri balapan). Balapan biasa digelar setiap akhir pekan dengan beberapa tahap. Hari Jum’at digelar latihan bebas dan latihan resmi pertama, kemudian hari Sabtu dilaksanakan latihan resmi kedua dan QTT, di mana para pembalap berusaha membuat catatan waktu terbaik untuk menentukan posisi start mereka. Balapan sendiri digelar pada hari Minggu, meskipun ada seri yang digelar hari Sabtu yaitu di Belanda dan Qatar. Grid (baris posisi start) terdiri dari 3 pembalap perbaris dan biasanya setiap seri balap diikuti oleh sekitar 20 pembalap. Balapan dilaksanakan selama sekitar 45 menit dan pembalap berlomba sepanjang jumlah putaran yang ditentukan, tanpa masuk pit untuk mengganti ban atau mengisi bahan bakar. Balapan akan diulang jika terjadi kecelakaan fatal di awal balapan. Susunan grid tidak berubah sesuai hasil kualifikasi. Pembalap boleh masuk pit jika hanya untuk mengganti motor karena hujan saat balapan.

[sunting] Organisasi dalam MotoGP

Kesuksesan Balap MotoGP tidak terlepas dari organisasi-organisasi yang terlibat di dalamnya Beberapa organisasi yang tergabung dalam komisi Grand Prix antara lain FIM, Dorna, IRTA, dan MSMA.
FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) merupakan badan tertinggi di dunia yang mengurusi hal-hal seputar sepeda motor. FIM yang berdiri pada tahun 1904 ini tidak hanya mengurusi balap motor, tetapi juga menjadi pengawas motor-motor produksi yang dijual masal, terutama soal keamanan dan kelayakan. Dalam kegiatan balap motor, FIM adalah badan yang mengurusi dan bertanggung jawab mengenai regulasi dan teknis pelaksanaan balapan, juga mengenai status, taraf, dan kriteria dari sebuah kejuaraan balap motor.
Dorna adalah organisasi penyelenggara balapan MotoGP, atau dengan kata lain Dorna adalah promotor kejuaraan MotoGP. Dorna bertanggung jawab terhadap kualitas event dan juga mengurusi sponsor event.
IRTA (International Road racing Team Association), anggota organisasi ini terdiri dari tim-tim yang mengikuti balapan MotoGP. Organisasi ini berfungsi untuk menyalurkan aspirasi tim dan para pembalap yang tergabung di dalamnya. Dengan organisasi inilah pembalap dapat memberikan masukan dan menentukan hak-hak dan kepentingannya, antara lain nilai kontrak, keamanan dan kelayakan sirkuit.
MSMA (Motor Sport Manufacturer Association) merupakan organisasi dalam MotoGP yang terdiri dari pabrikan-pabrikan motor yang mengikuti kejuaraan MotoGP, seperti Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, Kawasaki, dan pabrikan lainnya. Fungsi dari organisasi ini antara lain memutuskan peraturan teknis mengenai regulasi motor bersama dengan organisasi lain yang tergabung di komisi Grand Prix.

Sumber : Wikipedia

Pengertian Galau dan Cara Mengatasinya

  https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCGbUGFuAA1jR76u6Iv_AFcmx-CBOBH60Yp93CztFdQhuzePRgGixdi_MNcuk99VpOTbBnIoqBeqz8aQedmfmF_f4NedhNqyx8DF8tIqIrSAJ_n8ivHHKTd9B_5F_tYftRRUYv9Xx-EQ/s320/x2_b506cb6
 
Galau adalah ketika ketika merasakan pikiran yang bercampuk aduk. Ketika kita memilih diantara 2 pilihan atau lebih, kita akan merasa bingung atau galau. Apalagi kalau masalah percintaan ? Waduh bisa sampe bunuh diri tuh (bagi orang yang tidak punya otak). 
Nah, pada saat kegalauan datang, kita akan lebih terbiasa menyendiri atau melamun, dan hal itu membuat aktivitas kita yang lain akan terhambat juga. Namun jangan khawatir karena pada kali ini saya akan membahas bagaimana mengatasi kegalauan (baca : Kata Kata Galau). Ini lah Cara mengatasi galau itu :
Cara Mengatasi Galau Tingkat Tinggi tingkat dewa
-->

1. Cara Mengatasi Galau yang pertama
Berhenti menyalahkan dirimu sendiri ; Orang yang galau, selalu saja menyalahkan diri sendiri. Nah, hal itu adalah kebiasaan yang kurang tepat karena dengan menyalahkan diri sendiri, banyak orang yang rela bunuh diri hanya karena diputuskan pacar (galau) Idiiiihhhhh, tolol amat!! Anggaplah semua ini hanya sebatas permasalahn di dalam pengalaman bercinta, sebab cinta itu tidak hanya bahagia saja. Diri anda adalah sesuatu yang nyata, maka dari itu ekspresikanlah apa yang ada di pikiranmu. Kita semua adalah makhluk yang memiliki kelebihan masing-masing. So, kenapa masih menyalahkan diri sendiri ?
2. Cara Mengatasi Galau yang ketiga 
Hadapi, Jangan dihindari ; Permasalahan yang menyebabkan kegalauan adalah hal yang harus kita hadapi, jangan dihindari. Karena jika kita menghindarinya, itu akan membuat kita terus membayangkannya karena tidak ada penyelesaian. Nah, ketika anda menghadapinya, masalah yang membuat galau itu akan mendapatkan penyelesaian atau jalan keluar, Nah dengan ditemukannya penyelesaian itu anda akan merasa puas dan terkadang juga masalah itu akan menjadi kenangan dan bahan tertawaan. Hehehe
3. Cara Mengatasi Galau yang kedua
Memahami bahwa segala ujian merupakan tingkat kenaikan level ; Nah, setuju tidak jika saya bilang begini. Semua permasalahan cinta itu adalah ujian dari Tuhan agar kita lebih menaikkan level dalam dunia percintaaan ? Kalau ada yang kurang setuju, berarti anda masih menyalahkan diri anda, dan itu adalah hal terbodoh. Jangan pernah anda ingin dibodohi oleh cinta! Lewati semua permasalahan itu dan jangan cengeng. Ok ?
4. Cara Mengatasi Galau yang keempat
Perbanyak sharing dan bergaul dengan teman ; Cara yang kelima ini adalah hal yang lumayan kuat untuk mengatasi kegalauan kita. Dengan suasana yang ramai dan menyenangkan, itu akan membuat kebingungan menjadi pudar. Namun ingat, setelah pikiran anda rileks, hadapilah dengan segera masalah yang membuat anda galau. Teman dapat membantu menyelesaikan masalah dan memberikan kita kesibukan yang bermanfaat. Jadi, gunakan kesempatan itu dengan baik.
5. Cara Mengatasi Galau yang kelima
Merasalah beruntung ; Kenapa harus merasa beruntung ? Karena dengan kegalauan itu anda telah memiliki satu pengalaman yang hebat dalam dunia percintaan. Dan ketika anda menghadapi permasalah yang sama, maka anda akan lebih mudah dalam menyelesaikannya. So, beruntung itu bukan hanya mendapatkan kebahagiaan, tetapi juga bagaimana proses menuju kebahagiaan. tidak akan ada pelangi jika tidak ada sedikit hujan.
6. Cara Mengatasi Galau yang keenam 
Perbanyak Ibadah dan Berdo’a kepada Tuhan ; Segala permasalahan yang didatangkan Tuhan akan membuat kita menjadi lebih dewasa dalm menghadapi kehidupan ini. Namun harus anda ingat, bahwa usaha tanpa do’a = 0. Tidak ada jalan terhebat dalam mengatasi kegalauan melebihi pendekatan kepada Tuhan.
Itulah Cara Mengatasi Galau semoga galau anda cepat teratasi :D

GEISHA Band



http://klimg.com/kapanlagi.com/wallpaper/img/geisha-5999.jpg
Kancah musik Indonesia semakin semarak dengan kehadiran sejumlah grup musik pendatang baru. Salah satunya adalah grup musik Geisha, yang terbentuk pada 12 Desember 2003.Grup band Geisha akan turut berkompetisi untuk merebut hati para pecinta musik tanah air dengan merilis album perdana, ANUGERAH TERINDAH pada awal Juni tahun 2009.
Dalam album tersebut terdiri 12 lagu, yang seluruhnya merupakan ciptaan Roby, sang gitaris grup yang penah menjadi finalis A Mild Live 2007 itu. Keseluruhan lagu, masih menawarkan tema tentang cinta, meski tidak seluruhnya berbicara tentang hubungan asmara.
“Semua tentang cinta, karena itu kita anggap yang masih universal. Tapi nggak melulu hubungan dua jenis yang berbeda tapi ada juga cinta antara seorang anak dan ibunya,” ungkap Momo, sang vokalis saat ditemui di acara Ngintip Musica di O1, FX Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (10/6) malam.
Geisha sendiri terbentuk di Pekanbaru pada 12 Desember 2003, di mana sebelumnya bernama Jingga Band. Namun karena nama itu sudah dimiliki orang lain, dan sudah didaftarkan di HAKI, akhirnya memilih berganti nama, yaitu Gheisha. “Nama Geisha itu kita ambil dari Jepang yang artinya penghibur, yang identik para wanita menghibur para raja,” terangnya.
Meski memiliki nama berkonotasi sebagai perempuan penghibur di negeri Industri itu, namun grup yang personelnya terdiri dari Momo (vokal), Roby (gitar), Nard (Bass), Dhan (keyboard), dan Aan (drum) itu lebih mengambil sisi positif, yakni sisi sebagai grup band penghibur.
“Kita mengambil sisi positifnya, yaitu penghibur, karena tujuan Geisha untuk menghibur penggemar, yang kita anggap raja,” tegasnya.
Dalam hal bermusik pun Geisha juga mengaku tidak sepenuhnya berbau Jepang, bahkan disebutnya sangat Indonesia. Nama Jepang hanya mengambil istilah saja, “Kalau musik tetap Indonesia banget. Jadi benang merahnya kita pop,” tegasnya.
Meski semula sempat khawatir dengan mana Gheisha namun akhirnya optimisme itu muncul dengan pengharapan sesuatu yang positif. Karena dalam bermusik, sisi kualitas lagu akan menjadi penentu utama.

Personil Geisha :
- Momo ( Vokal )
- Roby ( Gitar )
- Aan ( Drum )
- Nard ( Bass )
- Dhan ( Keyboard )

Rabu, 03 April 2013

Sejarah Manchester United



Manchester United F.C. (biasa disingkat Man Utd, Man United atau hanya MU) adalah sebuah klub sepak bola papan atas di Inggris yang berbasis di Old Trafford, Manchester,
Dibentuk sebagai Newton Heath L&YR F.C. pada 1878 sebagai tim sepak bola depot Perusahaan Kereta Api Lancashire dan Yorkshire Railway di Newton Heath, namanya berganti menjadi Manchester United pada 1902.
Meski sejak dulu telah termasuk salah satu tim terkuat di Inggris, barulah sejak 1993 Manchester United meraih dominasi yang besar di kejuaraan domestik di bawah arahan Sir Alex Ferguson - dominasi dengan skala yang tidak terlihat sejak berakhirnya era Liverpool F.C. pada pertengahan 1970-an dan awal 1980-an. Sejak bergulirnya era Premiership pada tahun 1992, Manchester United adalah tim yang paling sukses dengan dua belas kali merebut trofi juara.
Meskipun sukses di kompetisi domestik, kesuksesan tersebut masih sulit diulangi di kejuaraan Eropa; mereka hanya pernah meraih juara di Liga Champions tiga kali sepanjang sejarahnya (1968, 1999, 2008).
Sejak musim 86-87, mereka telah meraih 22 trofi besar - jumlah ini merupakan yang terbanyak di antara klub-klub Liga Utama Inggris. Mereka telah memenangi 19 trofi juara Liga Utama Inggris (termasuk saat masih disebut Divisi Satu). Pada tahun 1968, mereka menjadi tim Inggris pertama yang berhasil memenangi Liga Champions Eropa, setelah mengalahkan S.L. Benfica 4–1, dan mereka memenangi Liga Champions Eropa untuk kedua kalinya pada tahun 1999 dan sekali lagi pada tahun 2008 setelah mengalahkan Chelsea F.C. di final. Mereka juga memegang rekor memenangi Piala FA sebanyak 11 kali.[4] Pada 2008, mereka menjadi klub Inggris pertama dan klub Eropa kedua yang berhasil menjadi Juara Dunia Antarklub FIFA.
Pada 12 Mei 2005, pengusaha Amerika Serikat Malcolm Glazer menjadi pemilik klub dengan membeli mayoritas saham yang bernilai £800 juta (US$1,47 milyar) diikuti dengan banyak protes dari para pendukung fanatik.


Sumber : Wikipedia